BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Bukan sesuatu yang baru lagi bila mendengar kata “SAHAM”. Saham adalah suatu instrumen keuangan yang menjanjikan pengembalian yang lebih besar daripada yang diberikan bank. Kepemilikan akan saham pada zaman ini bukan lagi hanya sebuah pilihan namun lebih pada keharusan, terlebih bagi mereka yang memang ingin mendapatkan keuntungan yang lebih besar. Bermain saham saat ini juga sudah menjadi profesi, yaitu para broker. Sudah tidak asing lagi, saat ini para perusahaan maupun pribadi banyak yang melakukan perdagangan saham di bursa, misalnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Pergerakan harga saham sangatlah dipengaruhi oleh keadaan politik, ekonomi, dan keamanan suatu negara. Harga saham bisa turun sangat drastis bila terjadi krisis atau masalah lain, misalnya adanya pemboman, seperti peristiwa 9 september di WTC USA. Jadi kepemilikan saham memberikan risiko yang besar terhadap uang yang dimiliki. Untuk itulah, sudah seharusnya para investor bisa berbahagia, karena ada cara atau instrumen lain yang bisa membantu pemiliknya tidak mendapatkan kerugian yang besar, dan juga bisa memberikan keuntungan yang besar. Inilah yang disebut dengan “OPSI”, yaitu suatu instrumen keuangan yang dapat digunakan untuk melindungi aset. Opsi memberikan hak, tapi bukan kewajiban, untuk membeli atau menjual saham tertentu pada masa yang akan datang dalam harga yang belum ditentukan.
Perkembangan opsi telah menambah pemikiran tentang nilai atau harga opsi tersebut. Sampai saat ini perkembangan itu semakin pesat, berikut dengan jenis opsi yang ditawarkan juga semakin beragam, sehingga pemilik saham bisa memilih sendiri jenis opsi yang akan dipakai. Jika tidak bisa melakukannya sendiri, mungkin karena kurang mengerti, bisa meminta bantuan agen atau sering disebut “broker”. Contoh-contoh opsi yang ditawarkan di pasar antara lain; American Option, European Option, Exotic Option, Asian Option. Tiap-tiap jenis opsi memiliki kelebihan dan kelemahannya sendiri.
Opsi barrier adalah salah satu jenis opsi eksotik yang bersifat ‘path dependent’ yaitu nilainya tergantung pada pergerakan harga saham sampai dengan waktu jatuh tempo. Opsi barrier menarik bagi investor yang ingin melindungi aset yang dimilikinya karena harganya lebih murah dibandingkan opsi plain vanilla.
1.2 Rumusan masalah
Skripsi ini bertujuan untuk mengenal jenis-jenis opsi barrier. Dalam skripsi ini juga akan dibahas tiga metode untuk valuasi opsi barrier, secara numerik – menggunakan simulasi Monte Carlo dan metode Binomial dan secara analitik – menggunakan model Black-Scholes. Simulasi untuk valuasi opsi barrier dikerjakan dengan menggunakan software MATLAB. Pokok pembahasan dalam skripsi ini:
- Mengenal jenis-jenis opsi barrier
- Mengenal beberapa metode untuk valuasi opsi barrier
- Menguji performansi dari metode binomial dan simulasi Monte Carlo dengan cara membandingkan nilai opsi yang diperoleh dari metode kedua metode tersebut dengan nilai opsi yang diperoleh dari model Black-Scholes.
1.3 Batasan Masalah
Beberapa batasan masalah pada skripsi ini adalah:
- Aset yang digunakan adalah dalam bentuk saham yang tidak memberikan dividen
- Opsi barrier yang dipilih pada pembahasan skripsi ini merupakan opsi jenis Eropa
- Pergerakan dari harga saham mengikuti proses Gerak Brown Geometrik
- Opsi barrier yang akan dihitung adalah jenis opsi knock-out
1.4 Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk mengenal jenis-jenis opsi barrier dan mengenal serta menerapkan beberapa metode yang dapat digunakan untuk valuasi opsi barrier.
1.5 Sistematika Penulisan
Pembahasan makalah ini meliputi 5 bab, yaitu:
Bab 1 Pendahuluan
Bab 1 merupakan pendahuluan dari skripsi ini, berisi latar belakang dan rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan dan sistematika penulisan
Bab 2 Landasan Teori
Bab 2 menjelaskan tentang definisi opsi dan beberapa istilah yang digunakan dalam menghitung nilai opsi. Selain itu juga dibahas teori-teori yang mendukung pergerakan harga saham, seperti random walk, gerak Brown, proses Ito, model Black-Scholes.
Bab 3 Opsi Barrier
Bab 3 membahas tentang jenis-jenis opsi barrier, serta metode binomial, simulasi Monte Carlo, dan model Black-Scholes yang digunakan dalam menentukan nilai opsi barrier tersebut.
Bab 4 Valuasi Opsi Barrier
Bab 4 membahas studi simulasi sebagai aplikasi dari ketiga metode yang digunakan untuk menentukan nilai opsi barrier.
Bab 5 Kesimpulan dan Saran
Berisi kesimpulan dan saran tentang beberapa masalah yang dapat dipilih sebagai topik penelitian lanjutan.
No comments:
Post a Comment