Aku ga bisa menebak sampai kapan aku bisa bertahan.Sampai kapan aku bisa menutupi semua tentang diriku,jati diriku yang sebenarnya,aku terlalu banyak membohongi diriku dan teman-temanku .Yang tau diriku sebenarnya, mungkin hanya seorang,tapi sekarang aku sangat jauh dari dia,entahlah hari ini aku benar-benar merindukan Sari.Sari adalah teman baikku semenjak aku duduk dikelas satu SMA dan hanya dia yang selalu bisa ngasih kritikan,nasehat,dan membantu aku saat apapun itu,dia emank cewek yang baik,udah gitu sangat cantik,kalau aku dalam kesusahan dia selau rela menghabiskan waktunya bersama aku dan menghibur aku,terlebih kalau aku sakit,dia yang selalu masak buat aku dlu saat aku di Medan.banyak kisah danpengalaman yang sangat menarik yang kami lalui bersama.Aku masih teringat saat kami masak bareng dan memutuskan untuk tidak gereja,saat itu dua teman cowok kami datang kekosan karena heran ngeliat kami ga gereja dan telepoon juga ga diangkat.Ini benar-benar pengalaman yang lucu,saat itu muka kami berdua penuh dengan minyak dan sedikit kehitaman akibat asap.udah gitu masakan kami juga Gosong,tapi ga gosong banget sih.Dan yang paling menyedihkan teman cowok(Anda sama andri) minta makan.dengan perasaan takut diejek akhirnya kita jujur kalau masakannya gosong,tapi mereka bilang "nggak apa-apa" yang penting bisa dimakan,dan sebagai tambahnya kita masak mi ajah" terserah dech tapi yang masak kalian yah "kata sari" "boleh ga masalah daripada gosong lagi" he5x. Aku berharap bisa bertemu dia hari ini, aku benar-benar merindukan saat bersama. udah dua tahun aku jauh dari dia.aku ingin menumpahkan semua kesedihan ,cerita,dan perjuangan yang aku lalui untuk bisa bertahan disini.Aku ingin dia bisa meringankan sedikit bebanku.Karena aku pikir sampai saat ini aku belum bisa temuin sahabat baik seperti dia.Dia yang tau keadaanku,mulai dari finansial,keluarga,pokoknya semua.dia juga selau siap jika aku butuh pertolongan baik itu masalh uang maupun yang lain.Orang tuanya suadah aku anggap seperti orang tuaku sendiri, karena orang tuannya juga sangat baik sama aku,sama seperti kedua orangtuaku.Dia juga demikian sama orangtuaku meskipun ketemunya hanya beberapa kali.Dan aku juga tau semua tentang dia .Dia juga cerita banyak tentang diri dia yang sebenarnya,kebohongan yang kami simpan,kami tutup rapat-rapat.Bahkan sankin dekatnya dulu banyak orang bilangkalau kami "lesbian." tapi kami tidak perduli dengan itu sebab kami yang tau tentang kami,dan kami tau apa yang kami lakukan.
Kami ga pernah sekalipun berantam,ada juga kami berantam adalh karena makcomblang yang ga suka dengan kedekatan kami.Mungkin ini kedengaran menggelikan,but i know who im,and so is her.
Aku ngin tetap menjaga persahabat ini samapi kapanpun,meskipun mungkin aku ga bisa bertemu dia lagi,tapi aku percaya suatu saat nanti Tuhan pasti akan memberikan kesempatan untuk bisa bertemu kembali.
Aku tidak tau,yang pasti pertemua kedua sahabat lama itu pasti indah dan kebahagiaan saat itu mungkin milikku dan milik dia.
GBU,see u on the next blog.
No comments:
Post a Comment