Hari ini, nonton bareng dengan teman2 aku sejurusan, n rencanannya hari ini juga ada clubbing bareng. Sayangnya ga semua teman2 aku ikut. tapi emang gue juga ga niat ikutan. banyak tugas. hehhe, sehingga aku juga memutuskan buat ga ikutan. Hmm, hari2 yang sudah sepantasnya kami lewati dengan penuh kebahagiaan. Karena waktu kami hanya sebentar lagi. Kalo dulu aku sangat membenci keadaan kami yang ga pernah bisa jalan bareng, tapi sekarang kami mempunyai waktu yang banyak sekali buat jalan bareng, ditambah dengan mulai kedeketanku dosen wali ku. Kalo dulu aku sangat takut melihatnya, ntah karena apa. Tapi sekarang aku bersyukur punya dosen wali seperti MR LC. Yang gaul dan baik. Mungkin karena factor usia kale yah,!! Hehhe what everlah. Kemaren kami menonton film “quantum of solace”
film yang dimainkan oleh james Bond. Seperti biasanya harapan, lebih tepatnya bukan harapan she, tapi biasanya filmn’ya Jamed Bond, penuh dengan aksi pornografi, atau mata keranjangnya, tapi yang ini beda, kali ini dia justru terlihat sangat setia pada satu orang cewek yang meninggal dalam misi, hhehe tapi ga tau juga se, sapa tau ada lembaga sensor. Uppss ya gitu khan, maklum indonesia masih suka memotong, takut kalo2 penontonya pada ikut2an, padahal tanpa digituin juga orang Indonesia udah banyak yang rusak kod…
Jadi apa dong yang menarik dari film itu? Menurut gue yang menarik hanyalah cara membuat filmnya, settinganya, gambar, lokasi dll. Ceritanya seh kurang, ya itulah menurut aku. Cerita tentang proyek quatum yang dijalankan oleh Dominic Greene, di Bolivia. Dia ingin membeli tanah di gurun pasir di Bolivia melalui transaksi dengan Modreno. Modreno adalah kepala geng yang sangat jahat dan sadis. 23 negara telah berhasil di kelabui oleh Greene, dengan statusnya yang seperti orang yang sangat cinta lingkungan, sangat mengupayakan penghijauan dan mengurangi efek global warming. Dengan berbagai dalih dan pidato, dia juga berhasil melakukan berbagai konvoi untuk cinta lingkugan, dan dia memperoleh banyak uang dari sana, menurut gue se, uang itulah yang dia pake untuk menjalankan program Quantumnya. Dia membeli tanah di gurun, bukan dengan maksud mendapatkan sumber daya minyak, karena jelas2 di tempat itu ga ada sumber minyak. Yang dia lakukan adalah mengeringkan dasar sungai dan menimbunnya, mengalirkannya ke tempat lain, sehingga terbentuk bendungan air. Aku kurang ngerti buat apa, mungkin untuk menjalankan proyek quantumnya. Yah pada akhirnya, penjahat tidak pernah berhasil, apalagi pengrusak, aksinya diam2 telah di teliti oleh inggris, amerika, kanada, Austria dll. Sehingga tim Inggris memunculkan James Bond, detektif hebat, yang sadis, suka membunuh. Ga perdulu dia saksi penting untuk mendapatkan informasi tentang Quantum, kalo keinginannya ga dipenuhi, atau pertanyaan ga di jawab, pasti langsung di bunuhnya. Maka dia dikenal sebagai “pembunuh yang membuat orang2 yang berhadapan dengannya layu dan mati”. Sempet James di keluarkan dari detektif atau tugasnya, tapi dengen kelincahan dan rasa tanggung jawabnya serta tekad nya yang ingin menyelesaikan kekeliruan ini oleh Negara, akhirnya dia bekerja sendirian, tapi ditemani oleh Camilee, orang yang mempunyai dendam dengan Modreno, karena keluarganya di habisi olehnya. Mereka berdua akhirnya berhasil mengungkap kebenaran, dendam Camilee terbalaskan. sedangkan Dominic Greene ditinggal di tengah gurun oleh James. dan dia ditemukan meninggal di padang gurun, dan minuman terakhir yang dia minum adalah cairan logam yang berbahaya.
No comments:
Post a Comment